WELCOME TO HERU BLOGG

Semua arsip-arsip yang terdapat dalam blogg saya dapat bermanfaat bagi para pembacanya
Heru Olycia Ananda. Diberdayakan oleh Blogger.

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

RSS
Post Icon

Hukum Penawaran dan Hukum Permintaan

Pengerttian Permintaan (Demand)
    Konsep permintaan merupakan bahan kajian yang sangat penting dalam ilmu ekonomi.Dalam ilmu ekonomi permintaan adalahjumlah produk yang diinginkandan mampu dibeli konsumen pada berbagai tingkat harga dalamjangka waktu tertentu dengan menganggap faktoryang mempengaruhi konstan/tetap.
    Dari pengerttian tersebut di atas terdapat tiga hal penting : Pertama,jumlah yang diminta merupakan quantitas yang diinginkan konsumen.Kedua,apa yang diinginkan konsumen diikuti oleh kemampuan membeli barang atau jasa tersebut pada harga barang atau jasa tersebut.Ketiga,jumlah yang diminta merupakan arus pembelian yang terus menerussehingga harus dinyatakan dalam satuan waktu.

Jenis-jenis Permintaan
    Ditinjau darai daya belli konsumen ,permintaan dapat dibagi menjadi tiga,yaitu permintaan absolut,permintaan potensial,permintaan efektif.
    Permintaan Absolut adalah permintaan  yang tidak diikuti oleh daya beli.Permintaan absolut lebih merupakan angan-angan.
   
    Permintaan Potensial adalah permintaan yang memiliki daya beli,tetapi belum dilaksanakan.
 
    Permintaan efektif adalah permintaan yang disertai daya beli dan sudah dilaksanakan

Hukum Permintaan

    Hukum permintaan menyatakan bahwa harga sebuah barang meningkat,kuantitas yang diminta akan turun.Sebaliknya,kuantitas byang diminta akan naik jika harga sebuah barang mengalami penurunan.Dalam hal ini kuantitas yang diminta berhubungan negatif dengan harga barang.

Skedul dan Kurva Permintaan
    Skedul permintaan adalah sebuah tabel yang memperlihatkan hubungan antara harga barang dan kuantitas yang diminta,sedangkan kurva permintaan adalah grafik yang memuat hubungan antara harga sebuah barang dan kuantitas yang diminta.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan

1.    Selera
2.    Harga Barang atau Jasa
3.    Pendapatan
4.    Harga barang lain yang berkaitan(subtitusi atau pelengka)
5.    Ekspekstasi
 
Pengertian Penawaran
    Penawaran berasal dari produsen .Penawaran adalah sejumlah barang atau jasa yang ditawarkan oleh penjual pada berbagai tingkat harga dan dalam waktu tertentu.Jumlah komoditas yang akan dijual oleh penjual disebut kuantitas yang ditawarkan yang merupakan arus kontinu per satuan waktu.Jumlah  yang ditawarkan bisa berbeda dengan jumlah yang benar-benar dijual.Bisa saja jumlah yang ditawarkan lebih besar dari pada jumlah yang benar-benar terjual.
 
Jenis Penawaran
    Penawaran Individu
Penawaran individu adalah penawaran yang dilakukan oleh satu orang produsen atau penjual.
    Penawaran Pasar
Penawaran Pasar adalah penjumlahan penwaran individu
 
Hukum Penawaran
    Hukum Penawaran menyatakan bahwa jika harga naik,kuantitas yang ditawarkan juga akan naik.Hal ini m,enunjukkan hubungan yang positif antara harga barang/jasa dengan kuantitas yang ditawarkan.
 
Skedul dan Kurva Penawaran
    Skedul penawaran adalah sebuah tabel yang memperlihatkan hubungan antara harga sebuah barang dengan kuantitas yang ditawarkan.Kurva penawaran di hasilkan dari hukum permintaan.Kurva penawaran menunjukkan hubungan antara jumlah yang ditawarkan dan tingkat harga barang tersebut dengan menganggap faktor-faktor lain tetap.
 
Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Penawaran
1.    Harga barang/jasa
2.    Harga input/biaya produksi
3.    Teknologi Produksi
4.    Ekspetasi penjual/produsen
5.    Keuntungan yang diinginkan oleh produsen
6.    Banyaknya penjual/pesaing

Harga Keseimbangan Berdasarkan Fungsi Permintaan dan Penawaran
    Berdasarkan fungsi permintaan dan fungsi penawaran yang diketahui,maka keseimbangan harga dapat dicari.Harga Keseimbangan pasar diperoleh pada saat jumlah barang yang diminta sama dengan jumlah barang yang ditawarkan menunjukan satu tingkat harga yang sama.Dengan demikian,Untuk mencari harga keseimbangandan jumlah keseimbangan pasar,fungsi permintaan sama dengan fungsi penawaran.
Sumber  : Buku Yudhistira,SMA Kelas X
  

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS
Post Icon

Masalah Pokok Ekonomi dan Sistem Ekonomi Indonesia

                                          Masalah Ekonomi Menurut Aliran modern
Para ahli ekonomi modern sepakat dengan sumber daya yang tersedia,paling sedikt ada tiga masalah pokok ekonomi.

a)    Barang dan Jasa Apa yang Akan Diproduksi dan Berapa Banyak?(What and HowMuch)

Mengingat bahwa sumber produksi yang tersedia terbatas dan penggunaannya bersifat alternatif maka masyarakat harus menentukan jenis dan jumlah barang dan jasa yang akan diproduksi.Masyarakat dapat memilih satu atau beberapa jenis barang dan jasa yang akan diproduksi dengan perbandingan tertentu.Pilihan yang dilakukan oleh masyarakat ini tentunya yang dipandang paling menguntungkan dan memberi manfaat yang paling besar bagi masyarakat guna memenuhi kebutuhan .
Bisa saja suatu negara tertentu tidak memproduksi senjata ,peluru nuklir atau bahkan komputer.Di sisi lain banyak memproduksi bahan pangan seperti beras,gandum,sayuran,dan buah-buahan.Lalu dari mana senjata untuk angkatan perang?Dengan adanya kegiatan perdagangan internasional kebutuhan akan senjata dapat terpenuhi dengan cara membeli dari negara lain yang memproduksi senjata tersebut.
 
b)    Bagaimana Cara memproduksi?(How)

Pertanyaan ini menyangkut teknik produksi yang diterapkan dan kemampuan mengombinasikan faktor-faktor produksi atau sumber daya yang ada dalam proses produksi.Dengan keterbatasan sumber daya ekonomi yang tersedia para produsen harus mampu menciptakan tenik p[roduksi yang efisien.Untuk itu,kemajuan dalam bidang ilmu dan teknologi produksi perlu ditingkatkan.

c)    Untuk Siapa Barang dan Jasa Dihasilkan?(For Whom)
Pertanyaan ini mneyangkut masalah untuk siapa atau lapisan masyarakat mana yang menikmati barang dan jasa yang diproduksin.Apakah setiap warga mendapat bagian yang sama atau berbeda ?
Apakah barang atau jasa hanya untuk orangb kaya saja?Apakah pendapatan nasional telah didistribusikan secara adil? Haruskah gaji para manajer sepuluh kali lipat dari pada buruh? Apakah proyek mobil murah perlu dilaksanakan agar penduduk berpendatan rendah dapat mengonsumsinya? Semua pertanyaan tersebut menyangkut untuk siapa barang dan jasa diproduksi.
Ketiga masalah diatas yaitu what,how,and for whom bersifat fundamentaldan bersifat kait mengait satu dengan yang lainnya serta selalu dihadapi oleh setiap negara,baik negara sedang berkembang maupun negara yang sudah maju.Namun tidak semua perekonomian dapat memecahkan ketiga masalah tersebut dengan cara yang sama setiap negara.

                                                      Sistem Ekonomi di Indonesia
1.    Sistem Ekonomi Tradisional
       Dalam sistem ekonomi tradisional,masalah apa,bagaimana,dan untuk siapa,dijawab dengan adanya adat atau tradisi turun menurun.Adat ini diwariskan secara konsisten kepada generasi-generasi berikutnya.Adat sangat menentukan kapan masa berperang,kapan mengadakan panen,sistempertasnian yang dipakai dan lain-lain.Bagi kita yang berada di luar daerah,mungkin hal tersaebut terasa ganjil dan tak masuk akal.Namun bagi mereka itulah solusi yang paling baik dan mampu memberikan jawabanbagi permasalahn yang mereka hadapi.

Sistem Ekonomi Tradisional mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.
a)    Tidak adanya pemisah yang tegas antara rumah tangga produksi dan rumah tangga konsumsi      sehingga bisa dianggap masih dalam suatu kesatuan.
b)    Teknologi yang digunakan masih sangat sederhana.
c)    Tidak terdapat pembagian kerja ,jikapun ada masih sangat sederhana.
d)    Tidak ada hubungan dengan dunia luar sehingga masyarakat masih sangat statis.
       Berdasarkan ciri-ciri di atas,dapat disimpulkan bahwa sistem ekonomi tradisional mempunyai kebaikan,yaitu terjadinya persaingan yang sehat serta tidak menimbulkan tekanan jiwa dalam masyarakat karena anggota masyarakat tidak dibebani oleh target-target tertentuyang harus dicapai.Namun, sistem ekonomi tradisional ini juga mempunyai kelemahan ,yaitu masyarakat sulit berkembang.

2.    Sitem Ekonomi Komando
       Sisi ekstrim sistem ekonomi lainnya adalah sistem ekonomi komando atau perencanaan terpusat.Dlam sistem ekonomi ini,pemerintah sangat dominan.Peran ini diwujudkan dalam satu komando,baik produksi maupun konsumsi.Pemerintah akan melakukan apa,bagaimana dan untuk siapa barang diproduksi.Pemerintah juga menentukan siapa saja yang kaya dan siapa saja yang miskin.

Sistem ekonomi terpusat memilki ciri-ciri sebagai berikut.
a)    Kegiatan ekonomi(produksi,konsumsi,dan distribusi) diatur oleh pemerintah.
b)    Kebebasan individu dalam berusaha tidak ada.
c)    Kebebasan individu dalam memilki kekayaan pribadi tidak ada.
d)    Kepemilikan alat produksi sepenuhnya pada pemerintah.
e)    Kegiatan ekonomi tidak melibatkan masyarakat atau swasta.

3.    Sistem Ekonomi Pasar
       Dalam sistem ekonomi pasar,sistem harga,pasar dan laba sangat menentukan jawaban terhadap pertayaan apa,bagaimana,dan untuk siapa.Orang ingin mendapatkan laba haruslah menguasai pasar (jika bisa 100%) dengan mengandalkan teknologi yang maju dan harga yang tinggi.
Sistem ini cenderung membuat suatu monopoli dan persaingan tidak sehat.Asalkan untuk mendapatkan keuntungan segala cara dilakukan.Perusahan-perusahaan bersaing secara bebas karena peranan pemerintah sama sekali tidak ada.

Sistem ekonomi pasar mempunyai  ciri-ciri sebagai berikut.
a)    Kegiatan ekonomi sepenuhnya diserahkan dan dilaksanakan oleh swasta/masyarakat.
b)    Kebebasan masyarakat untuk memiliki alat-alat produksi dan berusaha diakui
c)    Hak milik perorangan di akui.
d)    Keikutsertaan pemerintah dalam bidang ekonomi dilakukan tidak secara langsung dan hanya terbatas pada pembuatan peraturan dan kebijakan ekonomi.
e)    Kebebasan masyarakat untuk berinovasi dan berimprovisasi diakui dan dihormati.
f)    Kegiatan yang dilaksanakan bersifat profit oriented.

4.    Sistem Ekonomi Campuran
       Kecenderungan saat ini adalah adanya sistem ekonomi campuran(mixed economy), yaitu mengambil sebagian unsur-unsur pasar,tradisional,dan komando.Hal ini didsari kesadaran saling ketergantungan antar negara dan adanya pengaruh ekonomi global.Satu hal yang harus dipahami,bahwa pada sistem ekonomi campuran terdapat peranan pemerintah untuk mengendalikan pasar yang bertujuan agar ekonomi tak lepas sama sekali dan menguntungkan para pemilik modal yang besar sehingga membentuk monopoli.
Sumber   :Buku Yudhistira,SMA kelas X



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS